Membawa Cahaya Kemanusiaan ke Palestina Melalui Sedekah

Ditengah kelelahan mereka menghadapi bom, serangan bertubi-tubi yang sangat menyiksa dari zionis Israel. Riuh semangat bergema takbir yang terus diucapkan oleh pejuang dan rakyat Palestina



Pengeboman dan serangan darat Zionis Israel bukan satu-satunya yang menewaskan anak-anak. Sekarang, sebagian dari anak-anak di sana sekarat karena kelaparan akut.

Kelaparan paling parah terjadi di Gaza utara karena isolasi oleh pasukan Israel telah memutus pasokan makanan untuk waktu yang lama. Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan setidaknya 20 orang meninggal karena kekurangan gizi dan dehidrasi di rumah sakit Kamal Adwan dan Shifa di wilayah utara. Sebagian besar korban tewas adalah anak-anak termasuk mereka yang berusia 15 tahun serta pria berusia 72 tahun.

“Kematian anak-anak yang kami khawatirkan akhirnya menjadi kenyataan,” kata Adele Khodr, Ketua UNICEF untuk Timur Tengah, dalam sebuah pernyataan awal pekan di bulan Maret 2024.



Sobat baik, di waktu yang sama saat saudara kita di Palestina yang sangatlah sulit mendapatkan makanan, bahkan setetes air pun mereka sulit mendapatkannya. Kita di Indonesia makanan dan minuman sangatlah berlimpah ruah di bulan Ramadhan ini.

Sungguh mudah bagi Allah menghilangkan segala derita dan ujian mereka. Namun, genosida yang terus berlangsung di Gaza adalah cara Allah membuka kesempatan kita beramal, kesempatan kita mendapat ampunan dan pahala-Nya.

Semoga kita adalah orang-orang yang senantiasa membersamai perjuangan Bangsa Palestina. Yaa Allah.. Selamatkanlah saudara-saudari kami di Palestina dan ampuni kami yang belum bisa berbuat banyak untuk mereka



Maksimalkan Ramadhan dengan kokohkan perjuangan saudara kita di Palestina bersama Baznas Bazis DKI dan Asha Nafisyah.

Yuk, kita berbagi untuk saudara kita di Palestina!

1. Klik tombol “Sedekah Sekarang”
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran
4. Selesai

Semoga sedekah ikhlasmu untuk membantu mereka di Palestina, menjadi jalan dilancarkan rezekimu. Aamiin